loading...

my ads

Friday, 15 December 2017

Pendakian Gunung Lawu

Gunung Lawu adalah salah satu  obyek wisata  yang banyak dikenali oleh wisatawan baik wisatawan domestik maupun turis mancanegara. Untuk mencapai Wisata Lawu dapat dicapai dari gerbang masuk yang berada di desa Cemorosewu, kecamatan Plaosan, sedangkan lokasi gerbang masuk tinggal di jalur jalan provinsi yang menghubungkan Magetan -Solo melalui Tawangmangu, sehingga obyek wisata dapat mencapai puncak Gunung Lawu dari Magetan dan Karanganyar dengan mudah.

Keindahan Pemandangan yang ada di Puncak Lawu memang bagai sebuah magnet bagi anda yang menyukai kegiatan menantang seperti mendaki atau berkemah. Dengan mengajak serta keluarga atau teman-teman dalam jumlah yang banyak maka anda dijamin akan mendapatkan pengalaman yang tidak akan terlupakan.
Estimasi waktu yang harus ditempuh kira-kira tujuh jam, agar sampai puncak Hargo Dumilah. Ada sekitar lima pos yang harus dilewati para pendaki gunung. Untuk bisa sampai di atas  kita tidak perlu membawa banyak-banyak logistik sebab hampir setiap pos pasti ada warung yang buka. Kita bisa santai leyeh-leyehdi setiap pos sembari menikmati gorengan hangat yang baru saja diangkat dari penggorengan.Harga yang ditawarkan juga cukup murah,yaitu hanya Rp.1000 per buah.

Mbok Yem merupakan orang yang pertama kali memprakarsai berdirinya warung di atas puncak gunung ini. Meski terbilang terlalu ambil resiko nyatanya beberapa tahun kemudian warung-warung lain menyusul berdiri. Warung-warung ini di kemudian hari mendapat julukan sebagai warung tertinggi di Indonesia. Bayangkan saja, kalau mau ke warung ini kita harus mendaki sejauh 3265 meter di atas permukaan laut (mdpl). Namun, semua lelah kemudian terobati dengan keindahan alam dan kehangatan warungnya. Apalagi kita tidak perlu susah-susah membawa tenda untuk menginap sebab semua disediakan warung-warung ini.Tentu dengan adanya warung ini sangat membantu para pendaki yang ingin mendaki Gunung Lawu.Karena mereka tidak harus membawa logistic yang banyak,karena hampir di setiap pos pendakian sudah ada warung yang menyediakan kebutuhan,khususnya makan dan minum.
Puncak Gunung Lawu bernama Puncak Hargo Dumillah, yaitu puncak tertinggi Gunung Lawu terbilang cukup menguras tenaga, kita akan dipaksa terus mendaki dengan jalur menanjak hingga sampai puncak, banyak yang mengatakan jika tanjakan ini mirip dengan tanjakan cinta di Gunung Semeru.

Sesampainya di Puncak Hargo Dumillah kita akan menemukan sebuah tugu dengan bendera merah putih diujungnya, inilah puncak tertinggi Gunung Lawu, gunung tertinggi kedua di Jawa Tengah dengan ketinggian 3265 Mdpl.


Tuesday, 5 December 2017

Wisata Museum 3D De Mata dan De Arca Jogjakarta



Kehadiran museum yang satu ini tentu saja menjadi alternatif buat anda yang menginginkan tempat wisata yang baru,dan belum ada di tempat lain.Museum ini sangat cocok untuk anda yang suka foto,apalagi bagi anda yang suka selfie.Karena anda dapat foto dengan latar belakang yang sangat menarik.Selain itu anda juga dapat foto dengan patung yang bentuk dan wajahnya dibuat mirip dengan tokoh aslinya.Tidak hanya tokoh dalam negri saja,di museum ini juga dipamerkan berbagai tokoh dan artis dari luar negri.
Museum De Mata & De Arca terletak di kota Jogjakarta,atau lebih tepatnya di XT Square Jl.Veteran 151 Pandeyan,Umbulharjo,Yogyakarta.Museum ini diresmikan pada tanggal 22 Desember 2013,dan langsung mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) pada tahun 2014.karya yang ditampilkan di museum ini merupakan hasil karya dari Mahasiswa Institut Seni (ISI) Yogyakarta dan karya FX.Petrus Kusuma.

Untuk dapat masuk ke Museum yang satu ini anda harus mengeluarkan uang sebesar Rp.50.000 untuk masuk Museum De Mata,dan Rp.80.000 untuk tiket terusan ke Museum de Arca.Fasilitas yang ada juga sangat lengkap.Diantaranya adalah Parkir yang luas,Toilet,Mushola,Tempat belanja makanan dan souvenir,dan tentunya ruangan yang dilengkapi dengan AC.

Saturday, 2 December 2017

Menikmati Sunset Pantai Parangtritis



 Pantai parangtritis mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita.Pantai Parangtritis adalah salah satu pantai yang terkenal di Yogyakarta.Pantai Parangtritis terletak di Kabupaten Bantul,kira-kira 30 KM dari Yogyakarta.Memang pantai yang satu ini memiliki pemandangan yang cukup indah.




Pergi ke Parangtritis dan melihat pemandangan pantai mungkin sudah biasa. Tetapi menyaksikan pantai Parangtritis pada sore hari atau saat matahari akan tenggelam menjadi suatu yang sangat istimewa.Ketika sore hari kita dapat melihat sunset ,sungguh merupakan pemandangan yang fantastis.

Sambil menunggu Sunset kita bisa mencoba beberapa Fasilitas yang ada di Pantai parangtritis.Diantaranya adalah dengan menyewa kendaraan ATV,menyewa Bendi atau menyewa kuda,dengan harga yang cukup terjangkau.


Bagi anda yang suka berburu Sunset,mungkin tempat ini adalah pilihan yang sangat tepat.waktu yang tepat untuk menikmati Sunset adalah pada bulan Desember sampai dengan Januari.Pada bulan ini Matahari pulang ke peraduan perlahan jatuh terbenam ke laut lepas,dengan menyisakan semburan cahaya jingga yang memantul ke langit,sungguh pemandangan yang sangat indah.


Bagi anda yang lapar setelah bermain ,di pinggir Pantai Parangtritis juga banyak terdapat warung makanan atau Rumah makan.Jika masih enggan untuk pulang,di Parangtritis juga banyak sekali ditemukan penginapan.Mulai dari losmen dengan harga yang cukup murah,hingga Hotel berbintang juga ada

Tuesday, 28 November 2017

Nonton Prambanan Jazz Festival 2017

Prambanan Jazz Festival 2017
 Prambanan Jazz  kembali menyapa pencinta musik di tanah air pada tahun 2017. Festival musik jazz yang dihelat selama tiga hari pada tanggal 18-20 Agustus 2017 di lapangan Brahma dan Wisnu komplek Wisata Candi Prambanan.Dan pada hari ke tiga pagelaran Prambanan Jazz 2017 saya berkesempatan untuk datang menyaksikan langsung.
 Prambanan Jazz  2017 menghadirkan artis serta musisi besar di panggung Indonesia serta beberapa ditambah beberapa artis dari mancanegara.Untuk Venue sendiri berada di kompleks Candi Prambanan,yaitu di di lapangan Brahma dan Wisnu komplek Wisata Candi Prambanan

Selain menyuguhkan music yang berkualitas,acara Prambanan Jazz 2017 ini juga menyuguhkan pemandangan dengan latar belakang Candi Pramban yang sangat menarik.Karena panggung Prambanan Jazz 2017 ini berada tepat di depan Candi Prambanan.Apalagi pada sore hari ketika matahari mulai tenggelam,sinarnya menambah keindahan Candi Prambanan.Ketika malam hari juga tidak kalah menarik,karena Candi Prambanan disinari cahaya lampu yang menambah suasana menjadi semakin lebih eksotis

Pada Prambanan Jazz 2017 ini banyak sekali menghadirkan artis &musisi yang namanya sudah terkenal di Indonesia.Salah satunya adalah Glen Fredly.Dan ini adalah salah satu alas an saya untuk datang menyaksikan pagelaran music bertaraf Internasional ini.Menurut saya penyanyi yang satu ini mempunyai suara yang khas,music yang sangat berkualitas serta lagu-lagu yang sangat hits di Indonesia.Senang rasanya bisa datang menyaksikan langsung salah salah satu penyanyi terbaik Indonesia

Pada Prambanan Jazz 2017 ini Glen Fredly menjadi artis penutup acara.Glen menyanyikan hampir 10 lagu pada malam itu.Dia pun sukses menghibur penonton yang sudah menunggu dari siang untuk menyaksikan penampilannya,termasuk juga saya dengan membawakan lagu-lagunya yang sudah banyak dikenal orang
Akhir kata, semoga gelaran acara Prambanan Jazz  juga tetap digelar pada tahun-tahun yang akan datang,karena acara musik seperti ini banyak menampilkan artis,musisi dan music yang berkualitas


Wednesday, 18 October 2017

Wedi Ombo Beach

Wedi ombo beach

https://www.instagram.com/ecko_dr/?hl=en
Wedi ombo beach, in Indonesian which means wide sand .. But unfortunately the name wedi ombo beach does not have a wide sand, as wide as its name.

Wedi ombo beach itself is dominated by rocks with white sand that is not too broad.

But make no mistake, although the expanse of sand wedi ombo beach is not as wide as imagined, it is with the coral hills is what makes wedi ombo beach has a fantastic beauty.
The route to wedi ombo beach was very easy. The route from the city of Yogyakarta to the beach wedi ombo is almost the same as the route to the beaches at the other kidul mountain. from yogyakarta city of langdung tourists take to the road wonosari. Continue towards the city of wonosari
From the city of Wonosari travel in proceed eastward past the wonosari market. Together after market take right to baron coastal lane. after 10 km from the fork it will be met a T-junction that shows the direction of wedi ombo beach and the beach home syyawal / beach indrayanti. Just follow the instructions.
From T-junction before the journey in proceed towards the coast indrayanti approximately still as far as 15 km. For the tourists who have never been there do not worry, along the way there are many directions. Or if hesitant to ask the people around. they will gladly show you the way.
Later after arriving at the jepitu market there is a fork to take just the right direction approximately 5 kilometers
There are many activities we can do here, from surfing, snorkeling, fishing to hunting cool photos.
Well, for those of you who can not surf, can try to snorkel, Wediombo Beach area there are two popular snorkeling spots, the first is located near the beach and we can take on foot.
In certain months we can see the sun sink right in the ocean horizon line that makes the scene very beautiful and dear to miss, while waiting for the moment sunset you can spend time with fishing.

Wediombo Beach not only offers its natural beauty, but also become a fish habitat that is perfect for you lovers of fishing

if you are interested to come to the wedi ombo beach, I am ready to help
contact me 6285728252249/eckoodr@gmail.com

Saturday, 9 September 2017

Rumah Bambu New Selo Boyolali

Rumah Bambu New Selo Boyolali, Tempat Yang Asik Untuk Menikmati Gunung Merapi& Merbabu


Lokasi Omah Bambu New Selo. Oemah Bamboo atau Omah Bambu (rumah bambu) yang terletak di New Selo, Boyolali. Bangunanya yang unik dan terbuat dari bambu membuat Oemah Bamboo cepat viral di Instagram. Para pengunjung bisa berfoto di gardu pandang yang telah disediakan dengan latar belakang gagahnya Gunung Merapi. Kawasan ini berada pada ketinggian 1700 mdpl sehingga udaranya dingin dingin sejuk. Di Omah Bambu ini juga terdapat kedai kopi, sehingga kamu bisa menghangatkan badan dengan secangkir kopi sambil menikmati pemandangan disekitarnya.
Ide Omah Bambu ini berawal ketika Liyo sang pemilik ingin membuat kedai kopi. Udara di kawasan new selo yang dingin, membuat meminum kopi menjadi trend disini. Kawasan Lencoh kebetulan memiliki kopi khas bernama Arabica. Jadi tempat wisata yang sedang hits di Boyolali dan sekitarnya ini juga turut memperkenalkan kopi asli Lencoh. Sejak lebaran tahun lalau, satu persatu gazebo mulai dibangun. Sampai sekarang ini sudah ada 7 gazebo dengan ukuran 3x3 meter, 3x4 meter dan satu gazebo dengan ukuran besar seperti aula. Diantara gazebo gazebo tersebut, terdapat dua gardu pandang dengan ketinggian 8 dan 10 meter. Semua bangunan disini dibuat dengan bambu, sehingga terlihat sangat fotogenik.


Di lokasi Omah bambu New Selo ini, para pengunjung bisa berfoto dengan latar belakang Gunung Merapi. Ketika cuaca sedang cerah cerahnya, tujuh gunung sekaligus bisa terlihat mulai dari Gunung lawu, Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sindoro, Gunung Sumbing, Gunung Telomoyo dan Gunung Slamet. Selain pemandangan disekitar New Selo yang berupa persawahan hijau juga menjadi keindahan tersendiri. Pokoknya viewnya sangat menyegarkan mata dan fikiran.


Lokasi Omah Bambu (Oemah Bamboo) New Selo Boyolali

Alamat omah bambu merapi ini berada di Dusun Plalangan, Desa Lencoh, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Lokasinya berajarak sekitar 37 km dari Kota Boyolali atau 38 km dari kota Magelang. Omah bambu ini juga berada di jalur pendakian Gunung Merapi sehingga cukup ramai dengan para pendaki yang mampir disini. Lokasinya bisa dilihat di google maphttps://www.google.co.id/maps/search/new+selo+boyolali/@-7.4978562,110.4078424,13z/data=!3m1!4b1


Tiket Masuk Oemah Bambu Merapi
Untuk memasuki lokasi omah bambu new selo ini, para pengunjung dikenakan tiket sebesar Rp 10 ribu. Setelah membayar tiket, kamu bisa bebas berfoto di gazebo maupun di gardu pandang yang tersedia. Waktu terbaik untuk dating kesini adalah pada pagi atau sore hari,karena pada waktu itu cuacanya cerah dan tidak ada kabut,sehingga bisa melihat keindahan Gunung Merapi dan Merbabu dengan jelas.

Friday, 8 September 2017

Gunung Andong Gunung Yang Cocok Untuk Pendaki Pemula



Jika kamu pendaki pemula yang sedang mencari gunung yang ideal, salah satu opsi yang bisa kamu pilih adalah Gunung Andong. Meski sudah sangat mainstream, menjadikan Gunung Andong sebagai tujuan pendakian bukanlah pilihan yang salah. Apalagi untuk pemula.
Gunung Andong  masuk wilayah Kabupaten Magelang namun lebih dekat jika diakses dari Kota Salatiga via Kopeng. Nama Gunung Andong semakin populer karna meskipun mungil namun gunung ini memiliki pemandangan yang cukup indah.
Tinggi maksimal Gunung Andong hanya 1.726 mdpl. Untuk sampai ke puncak kita memang hanya membutuhkan waktu kurang dari 3 jam, namun track Gunung Andong cukup curam. Untuk yang belum terbiasa mendaki gunung, hal ini akan cukup merepotkan. Di sepanjang jalur pendakian juga tidak ada shelter untuk mendirikan tenda jadi mau tak mau kita harus sampai ke puncak.
Sejak ada Instragram dan media sosial lain, nama Gunung Andong semakin tenar. Mereka yang tadinya belum tahu tentang gunung ini mendadak jadi tahu. Mendengar fakta bahwa tinggi Gunung Andong hanya 1.726 mdpl, mereka yang tadinya tidak suka mendaki gunung mendadak menjadi suka. Banyak orang yang pada akhirnya juga ingin menikmati keindahan Gunung Andong.


Memang benar bahwa tinggi Gunung Andong hanya 1.726 mdpl. Namun pemandangannya sangat indah.
https://www.instagram.com/ecko_dr/?hl=en

Kebutuhan logistik bukanlah sebuah masalah besar di Gunung Andong. Tanpa membawa logistik pun kita tak akan kelaparan karna di puncak Gunung Andong sudah mulai ada warung. Warung tersebut bukan berbentuk bangunan rumah seperti yang ada di Gunung Lawu melainkan tenda plastik dengan ruangan cukup luas. Namun, besar kemungkinan kalau warung di puncak Gunung Andong hanya akan buka pada akhir pekan serta hari-hari libur.

Tuesday, 29 August 2017

Privacy Police

Privacy Policy for eko dokumentary If you require any more information or have any questions about our privacy policy, please feel free to contact us by email at Privacy. At eckodr.blogspot.com we consider the privacy of our visitors to be extremely important. This privacy policy document describes in detail the types of personal information is collected and recorded by eckodr.blogspot.com and how we use it. Log Files Like many other Web sites, eckodr.blogspot.com makes use of log files. These files merely logs visitors to the site - usually a standard procedure for hosting companies and a part of hosting services's analytics. The information inside the log files includes internet protocol (IP) addresses, browser type, Internet Service Provider (ISP), date/time stamp, referring/exit pages, and possibly the number of clicks. This information is used to analyze trends, administer the site, track user's movement around the site, and gather demographic information. IP addresses, and other such information are not linked to any information that is personally identifiable. Cookies and Web Beacons eckodr.blogspot.com uses cookies to store information about visitors' preferences, to record user-specific information on which pages the site visitor accesses or visits, and to personalize or customize our web page content based upon visitors' browser type or other information that the visitor sends via their browser. DoubleClick DART Cookie → Google, as a third party vendor, uses cookies to serve ads on eckodr.blogspot.com. → Google's use of the DART cookie enables it to serve ads to our site's visitors based upon their visit to eckodr.blogspot.com and other sites on the Internet. → Users may opt out of the use of the DART cookie by visiting the Google ad and content network privacy policy at the following URL - http://www.google.com/privacy_ads.html Our Advertising Partners Some of our advertising partners may use cookies and web beacons on our site. Our advertising partners include ....... Google While each of these advertising partners has their own Privacy Policy for their site, an updated and hyperlinked resource is maintained here: Privacy Policies. You may consult this listing to find the privacy policy for each of the advertising partners of eckodr.blogspot.com. These third-party ad servers or ad networks use technology in their respective advertisements and links that appear on eckodr.blogspot.com and which are sent directly to your browser. They automatically receive your IP address when this occurs. Other technologies (such as cookies, JavaScript, or Web Beacons) may also be used by our site's third-party ad networks to measure the effectiveness of their advertising campaigns and/or to personalize the advertising content that you see on the site. eckodr.blogspot.com has no access to or control over these cookies that are used by third-party advertisers. Third Party Privacy Policies You should consult the respective privacy policies of these third-party ad servers for more detailed information on their practices as well as for instructions about how to opt-out of certain practices. eckodr.blogspot.com's privacy policy does not apply to, and we cannot control the activities of, such other advertisers or web sites. You may find a comprehensive listing of these privacy policies and their links here: Privacy Policy Links. If you wish to disable cookies, you may do so through your individual browser options. More detailed information about cookie management with specific web browsers can be found at the browsers' respective websites. What Are Cookies? Children's Information We believe it is important to provide added protection for children online. We encourage parents and guardians to spend time online with their children to observe, participate in and/or monitor and guide their online activity. eckodr.blogspot.com does not knowingly collect any personally identifiable information from children under the age of 13. If a parent or guardian believes that eckodr.blogspot.com has in its database the personally-identifiable information of a child under the age of 13, please contact us immediately (using the contact in the first paragraph) and we will use our best efforts to promptly remove such information from our records. Online Privacy Policy Only This privacy policy applies only to our online activities and is valid for visitors to our website and regarding information shared and/or collected there. This policy does not apply to any information collected offline or via channels other than this website. Consent By using our website, you hereby consent to our privacy policy and agree to its terms. Privacy Policy Online Approved Site Update This Privacy Policy was last updated on: Thursday, March 2nd, 2017. Should we update, amend or make any changes to our privacy policy, those changes will be posted here.

Sunday, 5 March 2017

Wisata Malam Lawang Sewu Semarang


Lawang Sewu
Ya, kali ini saya mau berbagi pengalaman saya pergi ke tempat wisata yang ada di kota Semarang,yaitu Lawang Sewu.Pasti sudah banyak yang tau tempat wisata yang satu ini.Lawang Sewu ini merupakan bangunan tua yang ada di Semarang,mungkin tempat wisata ini menjadi sangat terkenal karena banyak cerita mistis yang beredar dikalangan masyarakat,atau mungkin karena sering digunakan untuk tempat uji nyali hehe.Beberapa waktu lalu gue bersama temen sempat berkunjung ke tempat wisata ini.Di tengah perjalanan dari Boyolali ke Bogor ,yaitu di kota semarang kebetulan kita melewati Simpang Lima,dan karena penasaran dengan tempat ini akhirnya kami putuskan untuk mampir ke tempat wisata ini.Waktu itu pukul 21.00 WIB,ya memang sudah terlalu malam untuk masuk ke tempat ini, temen gue sempat  nanya ke petugas apakah masi boleh masuk atau tidak,akhirnya kami diperbolehkan masuk tanpa membayar tiket masuk karena sudah mau tutup,horeeeeee hehe
Akhirnya kami pun masuk ke Lawang Sewu,suasana di dalam tidak terlalu seram seperti yang gue bayangin sebelumnya,mungkin karena di dalamnya sudah banyak penerangan jadi ga terlalu seram.Tapi tetap aja hawa mistis masih terasa hahaha mungkin karena cerita yang gue dengar sebelumnya tentang tempat ini. Banyak sekali cerita mistis di seputar Lawang Sewu ini, sehingga tempat ini pernah dijadikan sebagai lokasi syuting sebuah acara misteri.
Bangunan ini dulunya adalah tempat atau kantor Kereta Api pada zaman penjajahan Belanda,jadi jika kalian berkunjung kesini kalian akan melihat barang-barang atau foto yang berhubungan dengan Kereta Api.

Mungkin ini sedikit informasi yang gue dapatkan tentang Lawang Sewu,
Sejarah Lawang Sewu Semarang
Bangunan Lawang Sewu yang berada di Kota semarang awalnya merupakan bangunan yang diperuntukkan sebagai kantor Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij atau NIS yang merupakan perusahaan pengelola jasa kereta api pada masa penjajahan Belanda. Bangunan ini dibangun pada tahun 1904 dan selesai pada tahun 1907. Awalnya kegiatan pengelolaan perkeretaapian ini dilaksanakan di Stasiun Semarang Gudang, namun karena pesatnya perkembangan jalur perkeretaapian di Pulau Jawa maka perlu kantor yang lebih luas, maka dibangunlah gedung yang dijuluki Lawang Sewu ini. Dalam proses pembuatan gedung baru ini NIS dibantu oleh Prof Jacob F Klinkhamer (TH Delft) dan BJ. uendag dalam urusan perancangaannya. Keduanya merupakan arsitek yang berdomisili di Amsterdam Belanda.

Setelah masa kemerdekaan RI gedung bekas NIS ini digunakan sebagai kantor Djawatan Kereta Api Repoeblik Indonesia (DKARI) atau sekarang PT Kereta Api Indonesia. Lawang Seu juga pernah digunakan sebagai Kantor Badan Prasarana Komando Daerah Militer (Kodam IV/Diponegoro) dan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Perhubungan Jawa Tengah. Pemerintah Kota Semarang dengan Surat Keputusan Wali Kota Nomor. 650/50/1992, memasukan Lawang Sewu sebagai salah satu dari 102 bangunan kuno atau bersejarah di Kota Semarang yang patut dilindungi. Saat ini bangunan tua Lawang Sewu tersebut sudah mengalami tahap konservasi dan revitalisasi yang dilakukan oleh Unit Pelestarian benda dan bangunan bersejarah PT Kereta Api Persero.

Nah ini adalah beberapa foto  waktu berada di Lawang Sewu’



(Awas,jangan salah fokus ya gan!!!hahahah)

Oke,mungkin itu saja cerita pengalaman saya berwisata ke Lawang Sewu Semarang.
https://web.facebook.com/ecko.ecko.7121



Wednesday, 1 March 2017

Menikmati Keindahan Air Terjun Kedung Kayang




Kali ini Saya  akan sedikit cerita tentang perjalanan saya ke Air terjun Kedung Kayang,mungkin belum banyak yang tau tentang Obyek Wisata yang satu ini,tapi buat kalian yang tinggal di Magelang atau Boyolali dan sekitarnya mungkin tempat ini sudah sangat terkenal.Air terjun ini letaknya di bawah gunung Merapi,lebih tepatnya antara perbatasan Kabupaten Magelang dan Boyolali,yaitu di Desa Wonolelo Kecamatan Sawangan Kabupaten Magelang,letaknya cukup dekat dengan obyek wisata Gardu Pandang Ketep Pass.Untuk menuju kesini kalian harus menggunakan kendaraan pribadi,karena disini memang tidak ada kendaraan umum.Untuk masuk ke obyek wisata ini cukup membayar Rp.4000(kalau belum naik ya).

Untuk mencapai lokasi kita perlu jalan kurang lebih sejauh 500 meter,lumayan lah itung-itung olahraga hehe.Keindahan air terjun ini dapat dinikmati dari atas atau bawah,dan kali ini saya mencoba dari bawah.

Berikut ini adalah beberapa foto di tempat wisata air terjun Kedung Kayang


Air terjun Kedung Kayang ini sangat indah dan sangat deras,jadi kalian harus hati-hati jika ingin bermain air disini.Untuk kalian yang suka narsis,mungkin tempat ini sangat cocok, karena tempatnya cukup sepi hehe.

Ya mungkin ini  beberapa informasi mengenai Air terjun Kedung Kayang,selamat berlibur dan selamat mencoba

Saturday, 25 February 2017

Liburan Dengan Biaya Murah


.

Kali ini saya pengen share tentang liburan murah,ya liburan memang sudah menjadi kebutuhan bagi manusia untuk menjadi hiburan dan mengurangi penat setelah melakukan aktivitas.Dan liburan kali ini saya pergi ke salah satu Obyek Wisata yang ada di Jogjakarta,namanya Candi Plaosan.Mungkin Candi yang satu ini belum populer seperti Candi Prambanan atau Candi Borobudur,tapi pemandangannya ga kalah kok sama candi tersebut.Candi Plaosan letaknya berada di Jalan Plaosan,Bugisan,Prambanan,Kabupaten Klaten,Jawa Tengah ini merupakan candi Budha yang dibangun oleh Raja Rakai Pikatan dan Sri Kahuluan pada jaman Mataram kuno.Candi Plaosan terdiri dari Candi Plaosan lor dan kidul.Untuk masuk ke Candi ini biaya tiketnya cukup murah kok yaitu hanya Rp.3000/orang,jika anda tertarik kesana gw sarankan untuk datang pada sore hari,yaitu sekitar pukul 15.00 keatas karena jika beruntung kalian akan bisa melihat matahari terbenam yang cukup indah.Lokasi Candi ini cukup mudah dijangkau kok,letaknya tidak jauh dari komplek Candi Prambanan,kalian bisa liat penunjuk arah yang ada dijalan,atau kalau pengen lebih mudah kalian bisa buka google map kalian sendiri....hehehe maklum gw masi blogger amatir.Jam buka candi plaosan dibuka setiap hari antara jam 08.00-17.00 WIB.

Dan ini beberapa hasil foto gw tentang Candi Plaosan.




Oke mungkin itu saja sedikit informasi yang bisa saya  sampaikan,sory kalau tulisan saya ini masih berantakan,maklum namanya juga baru belajar hahaha.Kalau kalian suka tolong like,share supaya saya lebih semangat lagi nulisnya hehehe.Terimakasih


Bukit Gancik Selo,Tempat Yang Tepat Untuk Menikmati Keindahan Gunung Merapi

Selain terkenal sebagai penghasil susu sapi,Kota Boyolali memang sudah terkenal memiliki pemandangan alam yang indah.Salah satunya adalah...